PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA), emiten tambang bauksit ini melakukan penjualan 6 kapal tongkang yang terletak di Perairan Kendawangan/ Jetty Kediuk Kalimantan Barat, Perairan Telok Melano/ Jetty Simpang Kramat Kalimantan Barat, dan galangan Kapal Kalimantan Barat. Enam kapal tersebut milik dari dua entitas anak perusahaan yakni PT Harita Prima Abadi Mineral (HPAM) 4 buah kapal dan PT Karya Utama Tambangjaya (KUTJ) 2 buah kapal. Kapal-kapal tersebut dijual ke PT Lima Srinkandi Jaya (LSJ) dengan harga Rp 34,05 Miliar. HPAM dan KUTJ serta LSJ memiliki pihak pengendali yang sama yaitu PT Harita Jayaraya.
Pada Desember 2021 yang lalu, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) melalui anak usahanya yaitu PT Alam Tri Abadi membeli saham CITA sebanyak 145,6 juta saham senilai Rp 358,76 miliar yang artinya ADRO memiliki 3,7% saham CITA, sedangkan pemegang saham mayoritas CITA masih dipegang oleh PT Harita Jayaraya yang merupakan entitas bisnis terafiliasi dengan Lim Hariyanto Wijaya Sarno. ADRO berinvestasi di CITA dengan pertimbangan bisnis Metallurgical Grade Bauxite (MGB) dan Smelter Grade Alumina merupakan bisnis yang bagus untuk jangka panjang.
Sepanjang 9 bulan 2021, CITA mencetak pendapatan Rp 13,3 Triliun turun 9,44%. Laba bersih mencapai Rp 375,99 Miliar merosot 30,9%.
CITA kegiatan usahanya adalah pertambangan bauksit dan produksi smelter grade alumina (SGA) melalui entitas asosiasi Pt Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW), sedangkan jenis barang yang dihasilkan adalah Metallurgical Grade Bauxite (MGB) dan SGA.
Terkait rencana Pemerintah Indonesia yang akan menghentikan ekspor Bauksit di akhir tahun 2022 yang akan berdampak positif bagi neraca perdagangan Indonesia, dimana investor harus membangun industri hilir bauksit yaitu smelter bauksit. Pemerintah menargetkan membangun 53 smelter pada tahun 2024, dan 20 smelter diantaranya telah beroperasi hingga 2021.
Disclaimer On: Tulisan ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan Investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Sahamdaily tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari Keputusan Investasi Pembaca.
Jika berminat Join Premium Membership bisa klik link di bawah