PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) yang bergerak dibidang kendaraan listrik di bawah bendera Group Bakrie akan IPO dengan menawarkan 8,75 miliar saham (20%) dengan harga penawaran Rp 100-130 per saham dengan kisaran raihan Dana IPO Rp 875 Miliar hingga 1,14 Triliun dengan rencana penggunaan dana IPO untuk
44,61% modal kerja pembelian persediaan untuk penjualan bus listrik, truk listrik, sepeda motor listrik
39,93% untuk capex misal pengembangan satu fasilitas kendaraan bermotor listrik berbasis baterai
11,59% penyertaan modal ke anak usaha yaitu PT Bakrie Autoparts
2,49% pelunasan seluruh dan sebagian utang ke PT Tambara Tama Mandiri
1,38% pelunasan seluruh pokok utang ke PT Andara Multi Sarana
sebanyak 87,5 juta saham baru dari 8,75 miliar saham baru akan dialokasikan untuk program saham karyawan (Employee Stock Allocation -ESA) sehingga porsi kepemilikan masyarakat saat IPO menjadi 19,8%.
Pasca IPO pemegang saham terdiri dari:
45,55% BNBR (Bakrie & Brothers)
22,05% PT Bakrie Metal Industries
12,4% PT Kuantum Akselerasi Indonesia
19,8% Masyarakat
0,2% ESA
Kinerja VKTR as per 31 Des 2021, Penjualan Neto Rp 679,17 Miliar naik 86,82% dibandingkan dengan tahun yang berakhir 31 Des 2020 sebesar Rp 363,55 Miliar. Sedangkan as per 31 Des 2022, Penjualan Neto sebesar Rp 1,07 Triliun naik 57,71% dibandingkan tahun 2021, hal ini ditunjang oleh penjualan 30 unit bus listrik dan peningkatan penjualan perusahaan anak perseroan. Laba sebelum pajak penghasilan di Tahun 2022 Rp 75,85 miliar naik 37,36% dibandingkan tahun 2021 akibat keuntungan atas pelepasan saham pada entitas anak sebesar Rp 2,42 Miliar.
Masa Bookbuilding VKTR 26-31 May 2023
Masa Penawaran Umum 12-14 Juni 2023
Listing 16 Juni 2023
PT Samuel Sekuritas Indonesia, PT Ciptadana Sekuritas Asia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin emisi efek IPO VKTR.
VKTR bergerak dibidang perdagangan besar mobil baru dan sepeda motor baru berupa Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dan juga bisnis komponen suku cadang, aksesori mobil, industri karoseri kendaraan bermotor roda empat atau lebih, kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, sepeda motor roda dua dan tiga serta industri pengecoran besi dan baja, industri suku cadang dan aksesori kendaraan bermotor roda empat atau lebih. VKTR berfokus melakukan penjualan business-to-business (B2B) dengan merek bus listrik BYD, Switch Mobility dan JAC.
Di Tahun 2022, VKTR bekerjasama dengan TransJakarta dalam penggunaan bus listrik, dimana bus yang dipakai adalah hasil kerjasama dengan BYD (salah satu produsen bus terbesar di dunia yang berbasis di Cina). VKTR telah menjual 30 EV Bus ke Mayasari Bakti yang telah dioperasikan oleh TransJakarta. Kerjasama VKTR dengan BYD sudah dilakukan sejak tahun 2018.
VKTR memiliki anak usaha yaitu PT Bakrie Autoparts, PT Braja Mukti Cakra, PT Bina Usaha Mandiri Mizusawa.
Saingan dari VKTR yaitu SLIS, NFCX, INDY, WIKA, JV TOBA dan GOTO.
Ada 11 emiten Group Bakrie yang listed di BEI yaitu BNBR, BUMI, BRMS, ENRG, UNSP, DEWA, ELTY, VIVA, MDIA, BTEL, JGLE
Jika Anda ingin bergabung Menjadi Premium Member Sahamdaily, klik link dibawah ini: