Proyek Pemindahan Ibukota ke Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.Ibu Kota Negara (IKN) yang bernama Nusantara mencakup daratan seluas 256.142 hektare, yang akan dikembangkan sebagai ibu kota seluas 56.180 hektare dan pengembangan 199.962 hektar. Tentu menarik bagi investor saham, untuk mencermati saham-saham mana saja yang menarik untuk diamati.
Pendanaan IKN (Ibu Kota Negara) 53,5% berasal dari APBN, sisanya 46,5 berasal dari KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha), Investasi Swasta, dan BUMN
Proyek ini membutuhkan setidaknya listrik 4000 MW
PGAS (PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk)): Berencana membangun jaringan gas 10.000
BNBR (PT Bakrie & Brothers Tbk) :Pemenang lelang ruas Kalimantan Timur & Kalimantan Selatan sepanjang 600 km pipa transmisi penyaluran Gas.
WIKA (PT Wijaya Karya Tbk): PLTG 2×50/60, bandar udara sultan aji muhammad sulaiman, sepinggan, jembatan tumbang samba. Memiliki proyek jalan tol dengan kepemilikan 15%. WIKA spesialisasi di Pembangunan jalan, bangun gedung, pengolahan air dan proyek-proyek pembangkit lisrik.
PTPP (PT PP Tbk) : mengerjakan beberapa proyek dengan Dinas Pekerjaan Umum di Kalimatan Timur dan memiliki saham jalan tol Balikpapan-Samarinda sebesar 15%. PTPP spesialisasi di proyek pembangunan gedung dan perumahan.
WSKT (PT Waskita Karya Tbk) : proyek pembangunan jalan tol yang menghubungkan kota Balikpapan dengan Penajam paser Utara melalui PT Waskita Toll Road
WTON (PT Wijaya karya Beton Tbk) : berencana membangun pabrik seluas 26 ha.
WSBP (PT Waskita Beton Precast Tbk ): Pabrik beton seluas 11.6 hektar dengan kapasitas produksi 250.000 ton per tahun
INTP (PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk) : memiliki pabrik berkapasitas 2.8 juta ton di tarjun, kalimantan selatan
SMGR (PT Semen Indonesia Tbk) : yang memiliki beberapa packing plant di balikpapan, banjarmasin, samarinda dan Pontianak. Pabrik dengan kapasitas 1,5 juta ton di kalimantan Selatan
BSDE (PT Bumi Serpong Damai Tbk) : Landbank 500 hektar di kalimantan. 270 hektar di balikpapan dan 245 hektar di samarinda
CTRA (PT Ciputra Development Tbk ) : Property CTRA memiliki proyek property di kaltim sejak 10 tahun lalu dengan land bank 870 hektar (590 ha di samarinda dan 30 ha di balikpapan).
PPRO (PT PP Property Tbk): Mal, hotel dengan nilai asset 6.7 miliar. PPRO mendapat tawaran dari pemilik lahan di sekitar penajam seluas 500 ha.
APLN (PT Agung Podomoro Tbk): APLN memiliki proyek Borneo Bay City di Balikpapan, harga jual per unit 700 juta. Lokasi proyek di jalan sudirman no 1 balikpapan, 9 Km dari Sams Sepinggan International, yang lokasinya berdekatan dengan Kutai kartanegara & penajam pasir utara
ASII (PT Astra International Tbk) : PT Pelabuhan Penajam Banua Taka (Astra Infra Port Easkal) 95 hektar di teluk balikpapan. Memiliki fasilitas pergudangan, lahan terbuka, bengkel, dan assembly. Bisa menampung kapal hingga 10.000 DWT.
JSMR (PT Jasa Marga Tbk) : jalan tol balikpapan-samarinda sepanjang 99.35 km.
UPDATE:
KONSTRUKSI as of 27 Nov 2022
PT Wijaya Karya (persero) Tbk (WIKA) pertunbuhan kontrak baru di Oktober 2022 senilai RP 25,5 Triliun, naik 78,5% year-on-year dari Rp 14 Triliun, di dominasi sejumlah proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara misal proyek jalan tol segmen KKT Kariangau-Simpang Tempadung
PT PP (persero) Tbk (PTPP) meraih kontrak baru Rp 21,82 Triliun naik 50,79% yoy.
PT Adhi Karya (persero) Tbk (ADHI) meraih kontrak baru Rp 19,1 Triliun naik 51% yoy
PT Waskita Karya (persero) Tbk (WSKT) meraih kontrak baru Rp 13,38 Trilliun naik 10,64% yoy dari Rp 12,09 T.
Disclaimer On: Tulisan ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan Investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Sahamdaily tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari Keputusan Investasi Pembaca.
Jika berminat Join Premium Membership bisa klik link di bawah