Averaging Down

Contoh Averaging Down

Misal Bapak Budi membeli saham A sebanyak 10 lot di harga 10.000

Lalu harga saham A Jatuh hingga ke Harga 7.000 (sudah minus 30% harga saham A)

Bapak Budi bisa lakukan averaging down

Averaging down= pembelian saham disaat harga saham terkoreksi

Di awal Bapak beli saham A 10 lot di harga 10.000 = 10 x 100 x 10.000 = 10 juta

(1 lot = 100 lembar saham)

Ketika harga saham A turun 30% di harga 7.000

Bapak Budi lakukan pembelian Lagi saham A sebanyak 10 lot di harga 7.000 = 10 x 100 x 7.000 = 7 juta

Saat ini Bapak Budi memiliki 20 lot saham A Dan telah mengeluarkan Dana sebesar 17 juta (10 juta + 7 juta) dengan harga per lembar saham nya 8.500 (17 juta : 2000 lembar saham)

Jadi awal 10 lot harga Saham 10.000 setelah dilakukan averaging down menjadi 20 lot harga Saham 8.500

Artinya Pak Budi memiliki Lot Saham A lebih banyak ( 20 lot vs 10 lot) dengan harga Saham A yang lebih murah (8.500 vs 10.000).

Jika Anda ingin bergabung Menjadi Premium Member Sahamdaily, klik link dibawah ini:

Join Membership

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *