PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) emiten pengembang pergudangan akan menambah luas lahan dan pabrik baru, dimana MMLP akan melanjutkan perluasan gudang di Manyar, Gresik, Jawa Timur. MMLP memandang adanya potensi perluasan gudang dari yang telah dikelola (Net Leasable Area-NLA) sekitar 50.000-60.000 m2. Sedangkan rencana membangun pabrik baru akan ditargetkan di daerah Jabodetabek dan Jawa Timur dengan capex sekitar 150-200 miliar. MMLP menargetkan pendapatan naik 5% di Tahun 2022 yaitu dikisaran Rp 330 Miliar dari realisasi pendapatan tahun lalu sebesar Rp 316,6 miliar.
Di Tahun 2021, Pendapatan turun 6% dari tahun 2020 menjadi Rp 316,6 Miliar, Earning Before Interest & Depreciation Amortiation (EBITDA) tahun 2021 sebesar Rp 199,8 Miliar turun 8% dari tahun 2020 sebesar Rp 216,1 Miliar dengan capain Laba bersih Rp 198,85 Miliar di Tahun 2021 dibandingkan rugi Rp 151,86 miliar ditahun 2020.
Provident Capital memiliki saham MMLP melalui UOB Kay Hian (Hongkong) Ltd -Madison Pacific Trust Ltd OBOR. Sementara pengendali MMLP dipegang oleh Hungkang Sutedja (Presdir MMLP dan putra Mahkota Argo Pantes Group) melalui PT Mega Mandiri Properti (16,91%) dan West Bridge Development Limited (16,89%)
Disclaimer On: Tulisan ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan Investasi / Trading sepenuhnya ada di tangan pembaca. Sahamdaily tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari Keputusan Investasi / Trading dari Pembaca.
Jika Anda ingin bergabung Menjadi Premium Member Sahamdaily, klik link dibawah ini: