PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk, bergerak di industri makanan dan minuman. Di bagian minuman, Perusahaan memproduksi berbagai minuman seperti susu, jus buah, teh, minuman tradisional dan minuman kesehatan, yang diproduksi dengan teknologi UHT (Ultra High Temperature), dan dikemas dalam bahan kemasan aseptik. Di bagian makanan, Perusahaan memproduksi susu kental manis, susu bubuk, dan konsentrat jus buah tropis.
Susu Ultrajaya dan Teh Kotak sudah sangat terkenal di Indonesia
IPO tanggal 2 July 1990 dengan harga penawaran Rp 7.500
Saham ULTJ dimiliki oleh Publik 32.5%; Sabana Prawira Widjaja 31.09%, PT Pradwirawidjaja Prakarsa 21.39%, PT Indolife Pensionata 14.98%.
Market Cap 15.14 Triliun.
Nilai Intrinsik ULTJ Rp 763
Harga Saham 1.310 as per 17 May 2019
Overvalued, Uptrend
Kinerja 2018:
Revenue Naik 12% dari 4.8 T ke 5.4 T
Net profit Turun 1 % dari 708 Miliar ke 698 Miliar.
PER 21.7
PBV 3.2
DER 0.17
ROE 15 %
Trend Revenue yang selalu naik tiap tahunnya dari 2011-2018.
Cash Ratio 2,3 x per tahun 2018, Cash flownya sangat baik, Cash & cash equivalent 1.4 T vs liability nya hanya 781 Miliar.
Rendahnya tingkat konsumsi Susu di Indonesia yang hanya 11 liter per kapita per tahun dibandingkan dengan Negara Malaysia 50 liter per kapita per tahun atau Thailand 33.7 liter dan Filipina 22 liter per kapita per tahun.
Pengembangan proyek peternakan sapi perah oleh PT Ultra Sumatera Dairy Farm di Sumatera Utara akan meningkatkan produksi susu segar dapat memenuhi kebutuhan bahan baku ULTJ.
MA 200: 1213, Mm 1370, Mn 1120.
Btw, bisa follow Instagram, Twitter, Group Telegram, Group WA maupun follow & listen Podcast dan Spotify Sahamdaily ya 🙂
jika berminat join membership bisa klik link di bawah atau WA ke 085737186163