PT Maja Agung Latexindo Tbk, bergerak diproduksi sarung tangan latex akan melakukan IPO sebanyak-banyaknya 1.266.875.000 saham atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor dengan harga penawaran awal Rp 160-170 per saham dengan nilai dana IPO Maksimal yang bisa diraih Rp 215,36 Miliar.
Dana IPO akan digunakan untuk
49,45% untuk Capex (pengembangan bangunan gudang, pabrik, kantor, penambahan dan remodifikasi mesin produksi yaitu mesin former, fasilitas penunjang produksi, pengolahan, jalur olahan, fasilitas air bersih, hydrant, mesin chiller, mesin kompresor, jalur drainase, pembangunan fasilitas pengelolaan limbah, pengemabnagan software)
50,55% untuk Opex (penambahan daya listrik di area pabrik, biaya pemasaran, pembelian persediaan bahan baku dan bahan penunjang)
Pemegang saham SURI sebelum IPO:
99,996% Hansen Jap (merupakan pemegang saham pengendali emiten PT Haloni Jane Tbk -HALO sebanyak 80.29% saham HALO as per 31 Oct 2023)
0,004% Imelda Lin
Dari segi Laporan Keuangan, per 31 Mei 2023, penjualan bersih Rp 9,08 Miliar turun drastis dari periode yang sama tahun lalu yaitu Rp 67,83 Miliar. Hingga Mei 2023, SURI mengalami rugi Rp 5,91 Miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu laba sebesar Rp 8.76 Miliar.
SURI menunjuk PT Shinhan Sekuritas Indonesia sebagai penjamin dan pelaksana emisi efek.
Jadual IPO sbb:
Masa Penawaran Awal 13-15 Nov 2023
Masa Penawaran Umum 23-27 Nov 2023
Disclaimer ON :
Jika Anda ingin bergabung Menjadi Premium Member Sahamdaily, klik link dibawah ini: